Komunikasi Organisasi Karang Taruna untuk Meningkatkan Motivasi Kreatif Anak Muda

Authors

  • Irwan Desyantoro Fakultas Psikologi Universitas Semarang, Semarang
  • Rusmalia Dewi Fakultas Psikologi Universitas Semarang, Semarang
  • Cristine Roselvia Tri Amelia Fakultas Psikologi Universitas Semarang, Semarang

DOI:

https://doi.org/10.56910/safari.v3i4.908

Keywords:

Karang Taruna, Creative Young People

Abstract

Youth who have creative motivation, especially in Bangetayu Wetan Village, Semarang City, are a community forum for social welfare in the environment by being active in youth organization activities. To increase the knowledge and understanding of the importance of organizational communication to increase the motivation for creativity in the organization or the environment, training activities for members of the youth organization in Bangetayu Wetan Village. The method of lectures, games, discussions is the approach for the implementation of this community service activity. Based on the results of pretest and posttest data analysis using T-test, output results using SPSS tool are p < 0.01 where p (sig.) = 0.000 < 0.01. This can be interpreted that there is an increase in the understanding of the members of the youth organization regarding communication in a good and effective organization.

 

References

Arief, Mochamad Ridwan, dan Agus Satmoko Adi. 2014. “Peran Karang Taruna dalam Pembinaan Remaja di Dusun Candi Desa Candinegoro Kecamatan Wonoayu Kabupaten Sidoarjo.” Kajian Moral dan Kewarganegaraan 2, no. 1 (Januari): 190–205. https://doi.org/10.26740/KMKN.V1N2.P190-205.

Farihanto, M. N. (Muhammad). 2016. “Dinamika Komunikasi dalam Pembangunan Desa Wisata Brayut Kabupaten Sleman.” Jurnal Penelitian Pers dan Komunikasi Pembangunan 19, no. 3 (Februari): 517410. https://doi.org/10.46426/JP2KP.V19I3.37.

Hidayatullah, M. Furqon. 2010. Pendidikan Karakter: Membangun Peradaban Bangsa. Surakarta: Yuma Pustaka.

Isfardiyana, Siti Hapsah, dan Riani Leviana Anggita Sari. 2014. “Pelatihan Manajemen Organisasi pada Remaja Dusun Kenaiban dan Pencil, Desa Kenaiban, Juwiring, Klaten, Jawa Tengah.” Jurnal Inovasi dan Kewirausahaan 3, no. 2: 141–45.

Jumawan. 2015. “Mengembangkan Sumber Daya Manusia (HRM) yang Strategis untuk Menunjang Daya Saing Organisasi : Perspektif Competency & Talent Management.” Media Mahardhika 13, no. 3.

Rambe, Elismayanti, Sekolah Tinggi, Agama Islam Negeri, dan Mandailing Natal. 2022. “Komunikasi Organisasi Pengurus dalam Pengembangan Yayasan Naura Az-Zalfa Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal.” Jurnal Keislaman 5, no. 1 (Maret): 158–65. https://doi.org/10.54298/JK.V5I1.3674.

Siregar, adminNina Siti Salmaniah. 2016. “Interaksi Komunikasi Organisasi.” Perspektif 2, no. 1 (Februari). https://doi.org/10.31289/perspektif.v2i1.105.

Siregar, Nina Siti Salmaniah. 2012. “Interaksi Komunikasi Organisasi.” Jurnal Ilmu Sosial: Perspektif 5, no. 1.

Widodo, Arif Siaha, Dedek Kumara, dan Surti Wardani. 2020. “Reorientasi Peran Karang Taruna : Mengembangkan Manajemen Organisasi yang Selaras dengan Konteks Pembangunan Daerah.” Jurnal Abdimas Tri Dharma Manajemen 1, no. 1 (Januari): 28–40. http://openjournal.unpam.ac.id/index.php/ABMAS/article/view/4033.

Zuhri, Hilmi, Nurul Umi Ati, dan Agus Zainal Abidin. 2019. “Peran Karang Taruna Dalam Pembinaan dan Pemberdayaan Usaha Ekonomi Produktif (Study Kasus di Desa Pesanggrahan Kota Batu).” Respon Publik 13, no. 4 (Juli): 30–38. https://jim.unisma.ac.id/index.php/rpp/article/view/3582.

Downloads

Published

2023-09-05

How to Cite

Irwan Desyantoro, Rusmalia Dewi, & Cristine Roselvia Tri Amelia. (2023). Komunikasi Organisasi Karang Taruna untuk Meningkatkan Motivasi Kreatif Anak Muda. SAFARI :Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia, 3(4), 98–109. https://doi.org/10.56910/safari.v3i4.908