Penguatan Kelembagaan Dalam Rangka Penyelengaraan Event Rintisan Desa Wisata Doplang

Authors

  • Bambang Guritno
  • Sapto Supriyanto Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Parwisata Indonesia
  • Hartoyo Hartoyo Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Parwisata Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.56910/safari.v3i2.837

Keywords:

Institutional Strengthening, Event Organizer

Abstract

This study aims to describe efforts to strengthen village institutions in supporting development programs in Doplang Tourism Village. With the formulation of the problem in this study is how to model village institutional strengthening in supporting development programs in Doplang Tourism Village. This research is a descriptive qualitative research. Data collection methods in this study were literature studies, interviews, field observations, and taking photos/documentation with the data sources in this study using primary data and secondary data. The techniques used in data analysis are data reduction, data presentation, and drawing conclusions. If seen from the village institutional strengthening model, it has been actualized even though there are still institutions that are not well organized, but the success of the implementation of the development program in the Doplang Tourism Village is basically determined by the extent to which the commitment and consistency of village communities work together to build the village. We can see this in village competitions, why not holding village competitions, this should be a lesson for village elements to organize village communities.

References

Afrizal. 2004. Metode Penelitian Kualitatif Sebuah Upaya Mendukung Penggunaan Penelitian Kualitatif Dalam Berbagai Disiplin Ilmu. Jakarta : PT Rajagrafindo Persada

Anantanyu, Sapja. 2011. Kelembagaan Petani: Peran dan Strategi Pengembangan Kapasitasnya. Vol. 7 No 2. Solo: Universitas Sebelas Maret Badan Pusat Statistik. Jambi. Jambi Dalam Angka Tahun 2014.

Bungin, Burhan. 2008. Penelitian Kualitatih Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, dan Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta : Kencana Prenada Media Group. Danim, Sudarwan. 2002. Menjadi Peneliti Kualitatif. Bandung : CV. Pustaka Setia.

https://fathoni0809.files.wordpress.com/2014/01/penguatan-kelembagaan-petanidan-posisi-tawar.pdf Iqbal, Muhammad dan Darwis, Valeriana. 2006. Kebijakan Pengembangan Sistem Pembiayaan Pertanian dengan Pola Badan Layanan Umum (BLU). Analisis Kebijakan Pertanian 4 (4): 268-280.

Laily, Dona Wahyuning. 2014. Pola kemitraan dan Kelembagaan dalam Meningkatkan Usaha Kecil Menengah Pada Pengelolaan Rumput Di Desa Jangkar Kecamatan Asembagus Kabupaten Situbondo. Lamongan : Universitas Islam Lamongan.

Mardikanto, Tatok. 2007. Pengantar Ilmu Pertanian. Surakarta : Puspa. Mosher, A.T. 1977. Menggerakkan dan Membangun Pembangunan. Jakarta : C.V. Yasaguna.

Nasrul, Wedy. 2012. Pengembangan Kelembagaan Pertanian Untuk Peningkatan Kapasitas Petani Terhadap Pembangunan Pertanian. Vol.III.No.29. Sumatera Barat: Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat.

Nurjanah. 2008. Analisis Budaya Organisasi dan Pengaruhnya Terhadap Kinerja Karyawan. Program S1 Ekonomi Islam UIN Syarif Hidayatullah : Jakarta. Peraturan Menteri Pertanian. 2015. Rencana Strategis Kementrian Pertanian Tahun 2015-2019. NOMOR 19/Permentan/HK.140/4/2015.

Purwandari, Heru, dkk. 2012. Perlawanan Tersamar Organisasi Petani: Sinergi Antara Kepentingan Pembangunan dan Kepentingan Gerakan Sosial. Vol. 06, No.03. Bogor : Institut Pertanian Bogor.

Rahayu, Ruwanti Eka, dkk. 2015. Analisis Kelembagaan dan Strategi Peningkatan Daya Saing Komoditas Kentang di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Vol. 20 (2): 150-157. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia 54 Rismunandar dan Paimin, Farry B. 2001. Kayu Manis Budidaya & Pengolahan. Jakarta : Penebar Swadaya.

Robbins, Stephen P. 2006. Perilaku Organisasi. Indonesia : PT Intan Sejati Klaten.

Sangadji, Etta Mamang dan Sopiah. 2010. Moetodologi Penelitian Pendekatan Praktis dalam Penelitian. Yogyakarta : C.V Andi OFFSET

Septian, Devy. 2010. Peran Kelembagaan Kelompok Tani Terhadap Produksi dan Pendapatan Petani Ganyong di Desa Sindanglaya Kecamatan Sukamantri Kabupaten Ciamis Jawa Barat. Skripsi. Program S1 Agribisnis Institut Pertanian Bogor : Bogor.

Soetriono, dkk. 2006. Pengantar Ilmu Pertanian Agraris, Agrobisnis, dan Industri. Malang : Bayumedia Publishing.

Suhendra, E.S. 2004. Analisis Struktur Sektor Pertanian Indonesia: Analisis Model Input-Output. Jurnal Ekonomi dan Bisnis No. 2, Jilid 9, Tahun 2004: 55-65.

Sukino. 2013. Pembangunan Pertanian dengan Pemberdayaan Masyarakat Tani. Yogyakarta : Pustaka Baru Press. Syahyuti, dkk. 2014. Kajian Peran Organisasi Petani dalam Mendukung Pembangunan Pertanian. Diakses dari pse.litbang.pertanian.go.id/ind/pdffiles/LHP_SYT_2014.pdf Winardi, J. 2007. Manajemen Prilaku Organisasi

Downloads

Published

2023-04-30

How to Cite

Bambang Guritno, Sapto Supriyanto, & Hartoyo Hartoyo. (2023). Penguatan Kelembagaan Dalam Rangka Penyelengaraan Event Rintisan Desa Wisata Doplang. SAFARI :Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia, 3(2), 197–206. https://doi.org/10.56910/safari.v3i2.837