Pelestarian Budaya Melayu dalam Filosofi Rumah Lontiok Melalui Eksplorasi Budaya di Desa Pulau Belimbing

Authors

  • Siti Nila Lestari Universitas Riau
  • Suci Aulia Sya'ban Universitas Riau
  • Nailaturrahmah Insani Universitas Riau
  • Rahmi Fadillah Universitas Riau
  • Putri Salisa Universitas Riau
  • Elmustian Elmustian Universitas Riau

DOI:

https://doi.org/10.56910/pustaka.v5i1.1807

Keywords:

Cultural preservation, Malay culture, philosophy of the Lontiok house

Abstract

The preservation of Malay culture, particularly through the philosophy of the Lontiok house, plays a significant role in maintaining the cultural identity and traditional values of the community. The Lontiok house, as a symbol of Malay culture, serves not only as a dwelling but also reflects the community's close relationship with nature and spirituality. This study aims to explore how the philosophy of the Lontiok house is preserved in Pulau Belimbing Village through the cultural practices in the local community. The research employs a qualitative approach, focusing on an in-depth understanding of the cultural phenomena that exist in the village. Data were gathered through direct observation, interviews with local residents, and relevant literature review. The findings show that the preservation of the Lontiok house in Pulau Belimbing Village is carried out not only through the construction and maintenance of the traditional house but also through cultural education, traditional ceremonies, and the development of culture-based tourism. The study also reveals that the community plays an active role in preserving and passing on the philosophy contained in the Lontiok house to the younger generation, ensuring the continuity of Malay cultural heritage. It is hoped that the results of this study can contribute to the future preservation of Malay culture and introduce the uniqueness of local culture to the outside world.

 

 

References

Ahmadi, A. (2019). Metode penelitian sastra. Penerbit Graniti.

Bintarto, H. R. (1995). Keterkaitan Manusia, Ruang dan Kebudayaan. Berkala Arkeologi, 15(3), 1-4.

Budiarto, G. (2020). Dampak cultural invasion terhadap kebudayaan lokal: Studi kasus terhadap bahasa daerah. Jurnal Pamator: Jurnal Ilmiah Universitas Trunojoyo, 13(2), 183-193.

Hapipah, R. (2021). Keterkaitan Wujud dan Unsur Kebudayaan Pada Pembelajaran IPS.

Irmasolina, H. F. (2023). Nilai Sosial Rumah Lontiok di Desa Pulau Belimbing Kabupaten Kampar. Journal on Education, 5(2).

Karina, A., Faizah, H., Elmustian, & Syafrial. (2022). Filosofi Rumah Adat Lontiok Khas Desa Wisata Pulau Belimbing Kuok Kabupaten Kampar Provinsi Riau. Jurnal Pendidikan dan Konseling.

Liliweri, A. (2019). Pengantar studi kebudayaan. Nusamedia.

Mahdayeni, M., Alhaddad, M. R., & Saleh, A. S. (2019). Manusia dan Kebudayaan (Manusia dan Sejarah Kebudayaan, Manusia dalam Keanekaragaman Budaya dan Peradaban, Manusia dan Sumber Penghidupan). Tadbir: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 7(2), 154-165.

Manullang, E. F. M. (2022). Misinterpretasi Ide Gustav Radbruch mengenai Doktrin Filosofis tentang Validitas dalam Pembentukan Undang-Undang. Undang: Jurnal Hukum, 5(2), 453-480.

Nurjaman, A., Rusmana, D., & Witro, D. (2021). Filosofi dan Nilai-Nilai Islam Dalam Gaya Bangunan Rumah Adat Kampung Naga Tasikmalaya: Sebuah Analisis Terhadap Rumah Adat Dengan Pendekatan Studi Islam. Jurnal Penelitian Sejarah dan Budaya, 227-250.

Prabowo, R., Listyorini, T., & Susanto, A. (2015). Pengenalan rumah adat indonesia berbasis Augmented Reality dengan memanfaatkan KTP sebagai marker. Prosiding SNATIF, 51-58.

Rachmawati, H. R. (2018, August). Menggali nilai filosofi budaya Jawa sebagai sumber karakter generasi milenial: Konseling SFBT. In Prosiding Seminar Nasional Bimbingan dan Konseling (Vol. 2, No. 1, pp. 327-337).

Ramdhan, M. (2021). Metode penelitian. Cipta Media Nusantara.

Redovan Jamil, H. F. (2023). Makna Bangunan Rumah Adat Lontiok Masyarakat Melayu Kuok: Kajian Semiotik. Journal on Education, 5(3), 1-9.

Sabila, Z., & Nugroho, M. S. (2023). Analisis Desain Ornamentasi Sebagai Identitas Pada Bangunan Pendidikan dan Kesehatan Milik Muhammadiyah. SINEKTIKA Jurnal Arsitektur, 143-152.

Setiawan, A., Prihatin, P., & Sumadi, S. (2023). Ekspresi Rumah Lontiok dan Fenomena di Sekitarnya Pada Karya Relief Kayu. Relief: Journal of Craft, 2(2), 27-34.

Zulhaini, Z., Faizah, H., Elmustian, E., & Syafrial, S. (2023). Filosofi Rumah Lontiok dan Pemanfaatan Penyusunan Tes Keterampilan Membaca Teks Naratif sebagai Teknik Pembelajaran. Jurnal Pembelajaran Bahasa dan Sastra, 2(1), 1-12.

Downloads

Published

2024-12-13

How to Cite

Siti Nila Lestari, Suci Aulia Sya’ban, Nailaturrahmah Insani, Rahmi Fadillah, Putri Salisa, & Elmustian Elmustian. (2024). Pelestarian Budaya Melayu dalam Filosofi Rumah Lontiok Melalui Eksplorasi Budaya di Desa Pulau Belimbing. PUSTAKA: Jurnal Bahasa Dan Pendidikan, 5(1), 110–120. https://doi.org/10.56910/pustaka.v5i1.1807